Google Maps Menghapus 7 Juta Profil Bisnis Palsu. Apa Kamu ikut di Blokir?

Google Maps Menghapus 7 Juta Profil Bisnis Palsu. Apa Kamu ikut di Blokir?
Daftar Isi Artikel

Magelang1337.com - Raksasa Google telah mengungkapkan bahwa mereka menghapus 7 juta profil bisnis palsu, serta mencegah di dibuatnya 12 juta profil baru sepanjang tahun 2021. Laporan dari Google yang mengulas tentang bagaimana laporan bisa diandalkan, perusahaan search engine tersebut mengatakan telah menghapus sebanyak 7 juta profil bisnis Palsu di tahun 2021 dan 2022.

Disamping itu, google mencegah dibuatnya puluhan juta profil bisnis yang palsu, dan juga menonaktifkan hingga lebih dari satu juta akun pemilik aktor jahat tersebut. Melakukan verifikasi terhadap keabsahan informasi pada profil bisnis google serta google maps akan semakin menantang. Ini dikarenakan jumlah kontribusinya yang semakin meningkat dari waktu ke waktu. 

Sekarang ini Google telah menerima lebih dari 20 juta kontribusi per harinya dari orang-orang yang menggunakan Google maps. Contohnya seperti jam kerja yang telah diperbaharui, apa informasi kontaknya, foto-foto yang ada, serta bagaimana ulasannya. Berikut ini merupakan sorotan utama laporan Google mengenai apa yang lakukan supaya menjaga informasi pada profil bisnis dan Google maps tetap faktual dan akurat. 

Cara Google Untuk Menjaga Informasi Bisnis Lokal

Google memakai kombinasi machine learning dan juga operator manusia dalam melakukan identifikasi konten di Google maps serta profil bisnis yang bisa menipu atau disalahgunakan. Mereka yang menyumbangkan konten meningkat hingga 30% lebih banyak bisnis di tahun 2021 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Walaupun memang, ada yang dianggap kasar atau curang sebanyak 1%. 

Sejumlah persentase kecil konten penipuan memperlihatkan bahwa banyak kontribusi yang bertujuan baik. Akan tetapi memang seringkali pelaku jahat tersebut mencoba mengedit secara kasar dengan cara membuat profil bisnis palsu. Google telah menangkap banyak kontainer bahaya sebelum ditayangkan pada penelusuran serta maps. Inilah data-data yang terdeteksi di tahun 2021.

Informasi Palsu Yang Dihapus Dari Profil Bisnis Dan Google Maps

Data yang memperlihatkan Informasi apa saja yang dihapus oleh Google maps, terlihat di bawah ini:
  • Melakukan pemblokiran terhadap lebih dari 100 juta suntingan kasar untuk ditayangkan. 
  • Melakukan penghapusan terhadap 7 juta profil bisnis palsu. 
  • Menerima lebih dari 630 ribu laporan profil bisnis palsu yang selanjutnya ditindaklanjuti. 
  • Mencegah upaya membuat profil bisnis palsu sebanyak 12 juta akun.
  • Mencegah 8 juta upaya mengklaim profil bisnis dari orang yang sebenarnya bukan pemiliknya.
  • Mematikan lebih dari satu juta akun pemakai karena aktivitas yang melanggar kebijakan misalnya penipuan online atau vandalisme. 
  • Memberikan perlindungan pada lebih dari 100 robu bisnis Setelah melihat Adanya aktivitas yang mencurigakan serta adanya upaya penyalahgunaan.
  • Menghapus dan memblokir 95 juta ulasan yang mengandung pelanggaran kebijakan.
  • Melakukan pencatatan Lebih dari satu juta ulasan yang dilakukan pelaporannya langsung.
  • Menghapus atau memblokir lebih dari 190 juta video kualitas rendah atau yang melakukan pelanggaran kebijakan konten.
Google juga memberikan komitmen dalam memastikan bahwa informasi yang ada pada Google maps serta profil bisnis tetap dapat dipercaya dan diandalkan. Apabila anda melihat adanya informasi penipuan yang dilaporkan ke profil bisnis Anda, maka juga dapat dilaporkan ke Google. 

Perhatian Google Terhadap Undang-undang

Pihak Google memang memakai email serta situs web dalam menentang tagihan anti teknologi yang dibuat oleh pemerintah Amerika Serikat. Google mengatakan bahwa tagihan tersebut akan merugikan bisnis. Dengan akses terhadap jutaan email dan profil bisnis, Google menggunakan sumberdaya bisnis mengenai peraturan lewat email dan website.

Orang yang menggunakan profil Google bisnis, atau yang memakai properti lainnya, mungkin akan sudah melihat email yang memberikan peringatan kepada mereka terkait undang-undang apa uang bisa mempengaruhi bisnis mereka. Disamping email, Google juga menulis blog serta membuat website yang bertujuan untuk mendidik orang-orang tebtang adanya potensi tagihan ini. 

Tagihan anti teknologi seperti pada American Innovation and Choice Online Act, mempunyai fungsi dalam mencegah perusahaan misalnya Google memakau platform mereka untuk melakukan perilaku bersifat diskriminatif. Google serta sejumlah perusahaan lainnya, melakukan unjuk rasa dalam menolak rancangan undang-undang tersebut

Upaya Akar Rumput Google

Dilansir dari billhartzer.com, email ini menyatakan bahwa tagihan ini mempunyai konsekuensinya pada berbagai alat digital seperti ads, email, Google analytics, serta documents. Hal ini juga akan mempengaruhi daftar di penelusuran Google maps.

Dalam email ini disebutkan bahwa tagihan ini akan semakin mempersulit orang-orang dalam menemukan bisnis. Sekai itu juga akan mengganggu produktivitas, serta akan menghabiskan waktu dan ruang anda.  Google tidak mencantumkan nama tagihan di dalam Email, informasi mengenai dimana orang yang bisa membacanya, maupun karakteristik lainnya yang bisa diidentifikasi dan dapat dipakai pembacanya dalam menemukan secara sendiri. 

Ini memperlihatkan bahwa Google mencoba membuat narasinya sendiri seputar undang-undang yang hendak diusulkan. Dibandingkan dengan mendorong bisnis anda hingga mencapai kesimpulannya sendiri dengan cara mencari informasinya pada tempat lain.

Oposisi Detail Situs Web Google

Upaya Google untuk menggagalkan RUU tersebut termasuk situs web yang merinci masalah dan memungkinkan orang untuk mengirim surat kepada anggota kongres mereka dengan pesan pra-tertulis yang menentang RUU tersebut. Situs web menjelaskan secara rinci tentang bagaimana RUU tersebut berdampak pada bisnis termasuk:
  • Menghilangkan nomor telepon, alamat, dan jam kerja dari Google Penelusuran dan Maps.
  • Memutuskan hubungan produk iklan Google satu sama lain dan Google Analytics.
  • Memisahkan Gmail, Documents, dan Kalender agar tidak lagi bekerja bersama.
Situs web ini juga menampilkan bagian FAQ ekstensif yang merinci masalah spesifik seperti keamanan Internet dan daftar grup yang memiliki kekhawatiran tentang tagihan.

★★★★

Silahkan Komentar dengan bahasa yang sopan :)

  1. Untuk membuat judul komentar, gunakan <i rel="h2">Judul Komentar</i>
  2. Untuk membuat kotak catatan, <i rel="quote">catatan</i>
  3. Untuk membuat teks stabilo, <i rel="mark">mark</i>
  4. Untuk membuat teks mono, <i rel="kbd">kbd</i>
  5. Untuk membuat kode singkat, <i rel="code">shorcode</i>
  6. Untuk membuat kode panjang, <i rel="pre"><i rel="code">potongan kode</i></i>
  7. Untuk membuat teks tebal, <strong>tebal</strong> atau <b>tebal</b>
  8. Untuk membuat teks miring, <em>miring</em> atau <i>miring</i>